Pernyataan Komnas PA, Aksi Unjuk Rasa Pelajar di DPR Terorganisir

iNews
Aksi demonstrasi pelajar menolak RKUHP yang melibatkan pelajar SMP dan SMA terorganisir, terstruktur, sistematis, dan berkesinambungan. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Aksi demonstrasi pelajar menolak Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) yang melibatkan pelajar SMP dan SMA terorganisir, terstruktur, sistematis, dan berkesinambungan. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait dalam dialog eksklusif di iNews.

Arist menyebut massa memanfaatkan mobil bak terbuka seperti biasa untuk tawuran dan tidak dibayar. Kedua, pelajar berkomunikasi lewat media sosial. Ketiga, menggunakan kelompok alumni.

Komnas PA menyatakan kejadian tersebut merupakan korban eksploitasi politik terhadap anak dan harus segera dihentikan. Berikut video selengkapnya.

Video Editor: Muarif Ramadhan

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Video
8 bulan lalu

Menkomdigi Meutya Hafid Sebut 5,5 Juta Anak Indonesia Jadi Korban Konten Asusila

Video
8 bulan lalu

Prabowo Resmikan PP Tata Kelola Sistem Perlindungan Anak di Ruang Digital

Video
8 bulan lalu

RKUHP Pastikan Penyidik Kejaksaan Tetap Bisa Usut Kasus Korupsi

Video
3 tahun lalu

Sandiaga Uno Jamin Privasi Wisatawan Asing Terjaga meski Ada KUHP

Video
3 tahun lalu

Pengesahan RKUHP Diwarnai Aksi Interupsi dan Protes Anggota Fraksi PKS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal