JAKARTA, iNews.id - Eksekusi lahan di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur (Jaktim), diwarnai protes pedagang pasar yang terkena dampak pembangunan Jalan Layang Cakung. Pedagang protes lantaran belum mendapat solusi relokasi dari pengelola pasar.
Pedagang minta proses eksekusi ditunda, hingga uang penggantian diterima seluruh pedagang. Petugas Panitera Pengadilan Jaktim menyebutkan uang ganti rugi telah dititipkan pada pengadilan.
Namun baru sebagian pedagang yang mengambil uang ganti rugi. Proses eksekusi sempat diwarnai kericuhan. Petugas mengamankan 17 orang yang memprovokasi, dengan barang bukti sejumlah senjata tajam.