ROMA, iNews.id - Pihak berwenang Italia memerintahkan penutupan sekolah, bar, dan ruang publik lainnya di 10 kota, menyusul banyaknya kasus virus korona baru muncul di negara itu. Virus korona dilaporkan menewaskan satu orang di Italia, kematian pertama di Eropa.
Lebih dari 50.000 orang diminta tinggal di rumah, sementara semua kegiatan publik seperti karnaval, kebaktian gereja, dan acara olahraga dilarang hingga sepekan.
Dilaporkan AFP, Sabtu (22/2/2020), Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengatakan situasi terkendali, dan menekankan pemerintah masih dalam tingkat kewaspadaan sangat tinggi.
Jalanan di kota-kota sepi, hanya beberapa orang terlihat berjalan di luar dan ruang publik tampak ditutup.
Di Casalpusterlengo, ada papan pesan elektronik besar di luar balai kota bertuliskan "Virus korona: warga diminta tetap berada di dalam rumah sebagai tindakan pencegahan".