12 Polisi Tewas dalam Kerusuhan Kazakhstan, Salah Satunya Ditemukan Terpenggal

Ahmad Islamy Jamil
Sejumlah tentara berjaga di Almaty, Kazakhstan, Kamis (6/1/2022), saat kota itu dilanda gelombang protes massa menyusul kenaikan harga bahan bakar gas. (Foto: Reuters)

Sebuah aliansi militer yang dipimpin Rusia, Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO), menyatakan Kamis pagi bahwa mereka akan mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Kazakhstan atas permintaan Presiden Kassym-Jomart Tokayev.

Aksi protes massa yang kian meningkat, mengguncang Kazakhstan sejak Minggu (2/1/2022) lalu. Warga menentang kenaikan harga bahan bakar gas cair yang ditetapkan pemerintah. Demonstrasi pada awalnya bermula di bagian barat negara itu, namun menyebar ke Almaty dan Ibu Kota Kazakhstan, Nur-Sultan.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
9 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
19 jam lalu

Rusia Ingin Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir di Bulan, untuk Apa?

Internasional
20 jam lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Internasional
2 hari lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap di Inggris saat Demo Pro-Palestina, Dijerat UU Terorisme

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal