Setelah itu polisi mendatangi ibu ketiga bocah. Dia sempat ditangkap bersama kekasihnya sebelum dibebaskan pada Senin (25/10/2021) sambil menunggu penyelidikan lanjutan.
Pasangan itu tidak ditahan atau didakwa dengan tuduhan apa pun, keputusan yang mengejutkan. Tidak diketahui apakah pihak berwenang mencari ayah biologis para bocah itu atau tidak.
Stasiun televisi lokal ABC13 berupaya mewawancarai pasangan itu setelah bebas, namun mereka menutup diri lalu pergi dari kejaran media.
"Kami melihat mereka datang dan pergi. Kami tidak pernah melihat anak-anak, tidak ada," kata Tanieka, seorang tetangga.
Tiga bersaudara tersebut dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Di samping kekurangan gizi, salah satu anak mengalami luka patah tulang di wajah setelah kecelakaan 7 tahun lalu. Sementara itu hasil autopsi terhadap jenazah menunjukkan korban menderita beberapa luka benda tumpul yang mengakibatkan kematiannya. Dia merupakan korban pembunuhan.
Sambil menunggu pemeriksaan polisi, layanan kesejahteraan anak Texas juga menggelar penyelidikan kejadian mengerikan ini.
Departemen Keluarga dan Layanan Perlindungan Texas menyatakan sedang mencari hak asuh darurat bagi tiga bersaudara itu guna untuk memastikan keselamatan mereka.