RIYADH, iNews.id - Delegasi Israel mengikuti pertemuan badan PBB UNESCO di Riyadh, Arab Saudi, Senin (11/9/2023). Kedua negara tak memiliki hubungan diplomatik, memunculkan spekulasi Arab Saudi mulai membuka pintu untuk negosiasi normalisasi hubungan.
Sumber Reuters mengatakan, tiga pejabat Negara Yahudi itu duduk di kursi Israel pada sesi ke-45 Komite Warisan Dunia UNESCO.
Seorang anggota rombongan mengatakan, tiga pejabat itu adalah Wakil Direktur Jenderal Organisasi Internasional Kementerian Luar Negeri (Kemlu), duta besar untuk Organisasi internasional di Paris, dan pejabat dari Kementerian Pendidikan Israel yang juga Kepala Otoritas Purbakala Israel.
Belum ada komentar dari Pemerintah Arab Saudi. Juru Bicara Kemlu Israel serta UNESCO juga menolak memberikan pernyataan.
Pejabat Israel sangat jarang muncul di hadapan publik di Arab Saudi. Sebelum ini atlet Israel dilaporkan mendapat izin mengikuti kompetisi di Negara Teluk itu.
Isu normalisasi hubungan Arab Saudi dan Israel semakin kuat belakangan ini. Amerika Serikat (AS) berusaha mendamaikan kedua negara tersebut, sebagaimana dilakukan terhadap Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain, Sudan, dan Maroko, melalui Perjanjian Abraham.
Namun Saudi sejauh ini menolak tekanan AS sampai isu Palestina diselesaikan. Saudi memberikan syarat pendirian negara Palestina sebagai bagian dari solusi dua negara atas konflik Israel-Palestina.