TOKYO, iNews.id - Kaisar Jepang Akihito memperingati 30 tahun bertahta dengan menyerukan kepada seluruh negeri untuk terbuka dan tulus dengan dunia.
Kaisar Akihito akan menyerahkan takhta pada akhir April; ini menjadi penyerahan tahta pertama dalam dua abad. Kaisar berusia 85 tahun itu menjadi simbol perdamaian dan rekonsiliasi setelah kematian ayahnya Hirohito yang membawa Jepang dalam Perang Dunia II.
Kaisar Akihito juga menyerukan kepada seluruh warga Jepang untuk menjaga perdamaian.
"Saya pikir bahwa negara pulau kita saat ini diminta untuk lebih terbuka pada pihak luar dalam dunia yang terglobalisasi, untuk menjaga posisi kita sendiri dengan kebijaksaan dan membangun hubungan dengan negara lain dengan tulus,” kata Akihito, seperti dilaporkan Reuters, Senin (25/2/2019).
Akihito akan mundur pada 30 April dan akan digantikan hari selanjutnya oleh Putra Mahkota Naruhito (59). Upacara yang digelar kemarin itu dihadiri Permaisuri Michiko, Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe, dan tamu undangan lainnya.