49 Negara Tak Patuhi Pemberian Sanksi untuk Korea Utara

Anton Suhartono
(Foto: Reuters)

SEOUL, iNews.id – Sebuah organisasi yang berbasis di Washington, Amerika Serikat, Institute for Science and International Security, menyebut bahwa sanksi yang diberlakukan terhadap Korea Utara (Korut) ternyata tidak dipatuhi oleh semua negara di dunia. Diketahui puluhan negara masih menjalin kerja sama dengan Korut.

Diketahui ada 49 negara yang masuk dalam daftar institut tersebut yang tidak mendukung sanksi Dewan Keamanan )DK) PBB, di antaranya China, Jerman, Brasil, India, dan Prancis. Sanksi DK PBB dijatuhkan antara periode Maret 2014 dan September 2017.

Disebutkan, Korut gemar bekerja sama dengan negara-negara yang kontrol terhadap pembiayaan ekspornya lemah atau bahkan tidak ada. Laporan tersebut mengklaim bahwa negara-negara dengan tingkat korupsi tinggi menjadi incaran Korut.

Dokumen Institute for Science and International Security menyebut bahwa ada 13 negara yang menjalin kerja sama pertukaran militer, di antaranya Kuba, Iran, Myanmar, dan Suriah.

"Pada beberapa kasus, banyak negara dengan rezim non-demokratis menerima pelatihan militer dari Korut. Mereka menerima atau mengekspor peralatan militer dari menuju atau dari Korut," demikian pernyataan lembaga tersebut.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Duh, Korut Tembakkan Roket Artileri saat Menhan AS Hegseth Berkunjung ke Perbatasan Korsel

Internasional
3 hari lalu

Profil Kim Yong Nam Mantan Kepala Negara Korea Utara yang Meninggal, Diplomat Kawakan

Internasional
3 hari lalu

Mantan Kepala Negara Korea Utara Kim Yong Nam Meninggal Dunia

Internasional
9 hari lalu

Korea Utara Tembakkan Rudal dari Laut 3 Hari Jelang KTT APEC di Korea Selatan

Internasional
13 hari lalu

Trump dan Kim Jong Un Akan Bertemu Pekan Depan?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal