5 Fakta Unik Negara Kamboja, Nomor 4 Berkat Indonesia

Irma Rizqi Yani Solihah
Ilustrasi negara Kamboja

  • Kejahatan Genosida

Peperangan ini dimenangkan oleh pihak Khmer Merah tahun 1975 serta mengubah bentuk negara menjadi Republik Demokratik Kamboja yang diketuai oleh Pol Pot. Mereka membentuk kebijakan di mana warga kota dipindahkan ke desa untuk bekerja di lahan pertanian.

Selain itu, mereka juga menolak obat dari Barat. Hal itu pun menyebabkan banyak rakyat mati karena kekurangan dalam hal pengobatan dan kelaparan. Akhirnya, tahun 1978 Vietnam mulai menyerang negara Kamboja dan memusnahkan kejahatan genosida tersebut.

Pada tahun 1989 kedua negara mulai meredam dan melancarkan perdamaian yang dilaksanakan di Paris. Bahkan, PBB ikut serta memberikan perintah untuk menghentikan pertempuran tersebut.

  • Bantuan Indonesia

Fakta unik negara Kamboja juga terjadi pada tahun 1991. Indonesia diketahui mengutus pasukan perdamaian ke Kamboja yang bertugas untuk mengawasi keamanan dan perdamaian di sana di bawah perintah PBB.

Tahun 1972 pasukan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Indonesia telah membantu melatih pasukan komando di negara Kamboja untuk peperangan saudara. Buku karangan Perwira Indonesia pun banyak dipelajari oleh para calon prajurit di sana sehingga para calon perwira diwajibkan dapat menguasai bahasa Indonesia.

  • Wisata Angkor Wat

Merupakan destinasi wisata religi oleh turis dari berbagai negara dan menjadi pusat pendapatan kedua di Kamboja. Lokasi ini dibangun pada masa kekuasaan Raja Suryawarman II pada abad ke 12 dengan bentuk, seperti candi atau kuil.

Hebatnya lagi, Angkor Wat termasuk dalam situs warisan dunia UNESCO pada tahun 1992. Demikian fakta unik negara kamboja, yang mungkin belum kamu ketahui.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
24 jam lalu

Kamboja Tak Aman buat Pekerja Migran, WNI Diminta Terus Koordinasi dengan KBRI

Nasional
1 hari lalu

Cak Imin: Kamboja Bukan Tempat Aman untuk Pekerja Migran Indonesia

Internasional
2 hari lalu

Thailand-Kamboja Teken Deklarasi Damai di Hadapan Trump dan Anwar Ibrahim

Nasional
2 hari lalu

Prabowo Puji Peran AS Bantu Mediasi Konflik Thailand-Kamboja di KTT ASEAN

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal