JAKARTA, iNews.id - Ayam terbesar di dunia berdasarkan jenisnya menjadi topik menarik bagi para pencinta unggas, peternak, maupun mereka yang tertarik pada dunia hewan eksotis.
Ayam-ayam ini bukan sembarang ayam, sebab ukurannya bisa melebihi rata-rata ayam kampung dan bahkan menyerupai kalkun. Umumnya, ayam-ayam ini dikembangbiakkan khusus untuk menghasilkan daging dan telur berkualitas tinggi.
Berikut daftar ayam terbesar di dunia berdasarkan jenisnya yang telah dikenal luas:
Berasal dari New Jersey, Amerika Serikat, ayam ini dikembangkan untuk menggantikan kalkun dalam perayaan Thanksgiving. Bobotnya bisa mencapai 10 kg dan tinggi sekitar 66 cm. Awalnya dibesarkan sebagai ayam pedaging, namun kini juga dimanfaatkan untuk produksi telur berukuran jumbo.
Dijuluki "Raja Segala Unggas", Brahma merupakan hasil persilangan ayam dari Tiongkok dan Amerika. Populer sebagai sumber daging utama di AS pada abad ke-19, ayam ini bisa tumbuh hingga 6 kg dengan tinggi mencapai 45 cm.
Dikenal dari abad ke-19 di Tiongkok, ayam Cochin mencuri perhatian dunia karena ukuran tubuhnya yang besar dan bulu tebalnya. Rata-rata bobotnya 3,8 kg, namun bisa mencapai 6 kg. Dagingnya berwarna gelap, dan telurnya sangat besar.
Dikembangkan oleh William Cook di Inggris, ayam Orpington cocok untuk daerah bersuhu dingin. Beratnya sekitar 3,8 kg dan tinggi 43 cm. Jenis ini dikenal tahan banting dan produktif baik sebagai ayam pedaging maupun petelur.
Merupakan salah satu ras ayam tertua di Amerika Serikat. Dengan bobot 3,4 kg dan tinggi 43 cm, ayam ini terkenal karena telurnya yang berkualitas tinggi dan temperamennya yang ramah.