KTT Perdamaian Gaza yang digagas Mesir dan Amerika Serikat itu dihadiri oleh berbagai pemimpin dunia, termasuk Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, serta lebih dari 30 pemimpin dunia dan organisasi internasional.
Pertemuan ini bertujuan memperkuat kesepakatan gencatan senjata dan menegaskan komitmen internasional terhadap rekonstruksi Gaza pascaperang.
Turki selama 2 tahun terakhir menjadi salah satu pengkritik paling keras terhadap kebijakan militer Israel. Namun, Ankara juga memainkan peran penting dalam negosiasi gencatan senjata yang akhirnya membawa Hamas dan Israel ke meja perundingan.