Selain hukuman mati bagi LGBT, Brunei juga akan menerapkan potong tangan dan kaki bagi pencuri.
Brunei pertama kali mengumumkan rencana hukuman ini pada 2013, namun penerapannya ditunda karena memerlukan penjabaran dan perincian lebih detail untuk menghadapi tentangan dari kelompok-kelompok HAM.
Brunei merupakan negara monarki absolut yang diperintah Sultan Hassanal Bolkiah selama 51 tahun.
Negara bekas jajahan Inggris itu menggantungkan pendapatannya dari minyak mentah yang melimpah, meskipun sudah merosot ketika harganya turun 5 tahun lalu.