NEW YORK, iNews.id - Jack Dorsey, akun Twitter pendiri sekaligus CEO platform media sosial tersebut, sempat diretas atau di-hack oleh peretas.
Sebuah kelompok yang menyebut diri mereka sebagai Chuckling Squad mengaku berada di balik aksi peretasan tersebut.
Akun yang diikuti oleh lebih dari empat juga followers itu mengunggah sejumlah pernyataan yang sangat ofensif dan bersifat rasis selama sekitar 15 menit.
Twitter menyatakan, sistem mereka tidak terganggu, alih-alih menyalahkan operator seluler yang tidak disebutkan namanya.
"Nomor telepon yang terkait dengan akun itu disusupi akibat kelalaian keamanan oleh penyedia jasa selular," demikian pernyataan Twitter, seperti dilaporkan BBC, Sabtu (31/8/2019).