GAZA, iNews.id - Sejumlah kelompok politik yang membentuk Aliansi Pasukan Palestina (APF) menolak usulan Israel untuk mengirimkan pasukan Arab ke Jalur Gaza. Pernyataan itu diungkapkan gerakan Palestina, Hamas, akhir pekan ini.
Pada Jumat (29/3/2024), laman berita Amerika, Axios, dengan mengutip dua pejabat senior zionis melaporkan bahwa Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant menyarankan pembentukan kontingen multinasional dengan pasukan Arab. Tujuannya adalah untuk memperkuat hukum dan ketertiban di Gaza serta memastikan pengiriman bantuan kemanusiaan yang aman. Usulan tersebut disampaikan Gallant dalam kunjungannya ke AS baru-baru ini.
"Faksi-faksi Aliansi Pasukan Palestina menolak usulan Israel mengirimkan pasukan Arab untuk memerintah Gaza dan memperingatkan konsekuensinya," ungkap Hamas dalam sebuah pernyataan, Sabtu (30/3/2024).
Kelompok pejuang Palestina itu juga menggambarkan usulan Israel tersebut sebagai jebakan baru zionis dan sebuah kebohongan.
"Dengan meminta bantuan negara-negara Arab tertentu, Israel, bersama dengan AS, berusaha menghindari kekalahan mengerikan yang mereka derita… untuk mengeluarkan tentara pendudukan dari rawa-rawa besar yang terjebak di Jalur Gaza," bunyi pernyataan itu lagi.