Pria yang terlibat dalam penyelidikan kecelakaan pesawat luar angkasa Columbia pada 2003 itu mengombinasikan jarak yang ditempuh pesawat secara horizontal dan vertikal, sehingga keluar perkiraan kecepatan JT 610.
Analis lain, John Hansman, memperkirakan kecepatan pesawat mencapai 870 km/jam sebelum hilang dari sistem pelacakan FlightRadar24.
Profesor aeronautika dan astronotika Massachusetts Institute of Technology itu menjelaskan metode berbeda dengan Dunham.
Menurut dia, penurunan kecepatan pada pesawat membuat barang dan penumpang menjadi seperti tak berbobot bahkan dalam gravitasi di bawah nol. Menurut dia hal ini bisa mengungkap fakta baru saat-saat terakhir kecelakaan terjadi. Namun dia tidak membeberkan jawaban jelas mengapa pesawat bisa jatuh.
"Mereka hanya menyelam ke laut," kata Hansman.
Analis ketiga, ahli teknik mesin dan penerbangan University of California Berkeley, Jasenka Rakas, mengungkap tiga perkiraan kecepatan pesawat, yakni 940, 586, dan 1.018 km/jam.