"Terima kasih, Partai Komunis. Seharusnya hal itu dilakukan lebih awal," kata penduduk Wuhan, Wang You, kepada Reuters, Kamis (13/2/2020).
Puluhan pejabat kesehatan tingkat rendah di seluruh negeri juga kehilangan pekerjaan karena gagal mengatasi wabah, yang diyakini muncul dari pasar tempat hewa liar diperdagangkan secara ilegal di Wuhan.
Sebanyak 14.840 kasus lainnya dilaporkan terjadi di Hubei pada Kamis. Kini pejabat provinsi mulai menggunakan pemindaian tomografi terkomputerisasi (CT) untuk mencari tanda-tanda virus.
Sekitar 60.000 orang kini dikonfirmasi positif virus korona, sebagian besar di China.
Hubei sebelumnya hanya mengizinkan tes infeksi virus korona lewat tes RNA, yang bisa memakan waktu berhari-hari. Dengan CT scan, akan lebih cepat mencari tahu apakah ada infeksi paru-paru, sehingga bisa membantu pasien mendapat perawatan lebih cepat dan meningkatkan peluang sembuh.