Beberapa pendukung berkumpul di luar kantor pusat PKR sambil meneriakkan 'Reformasi' ketika dia Anwan dan Wan Azizah tiba untuk menghadiri pertemuan para pemimpin partai.
Soal kemungkinan adanya perubahan pemerintahan, Anwar enggan banyak berkomentar.
"Kami hanya bisa mengatakan pertemuan (dengan Mahathir) berjalan sangat baik dan saya tersentuh dengan sikap dan pendiriannya bahwa (dia) tidak akan menyerah pada kelompok yang ingin merebut kekuasaan tanpa menetapkan agenda," tuturnya.
Sebelumnya Anwar menyebut ada upaya untuk menggoyahkan koalisi Pakatan Harapan. Para pelakunya merupakan orang dalam PKR serta politisi dari Partai Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM) yang didirikan Mahathir Mohamad.
“Kami masih menunggu informasi lebih lanjut tapi ada upaya untuk menjatuhkan Pakatan dan membentuk pemerintahan baru melibatkan mantan teman kami Bersatu serta faksi kecil di PKR yang mengkhianati kami," kata Anwar.