“Kami tidak mendatangi sisi lain dunia untuk melakukan provokasi. Kami akan berlayar melalui Laut China Selatan, kami percaya diri tapi tidak konfrontatif," katanya, kepada Parlemen pada Senin, dikutip dari Associated Press.
Pelayaran diperkirakan akan memakan waktu 6 bulan termasuk mengunjungi lebih dari 40 negara. Armada Kerajaan juga akan ambil bagian dalam beberapa kegiatan, termasuk latihan bersama lima negara, yakni Malaysia, Singapura, Australia, dan Selandia Baru, memperingati 50 tahun Perjanjian Pertahanan Lima Kekuatan.
Bulan lalu, Perdana Menteri Boris Johnson mengatakan kawasan Indo-Pasifik akan menjadi fokus pertahanan dan kebijakan luar negeri Inggris setelah negara itu keluar dari Uni Eropa.