MIAMI, iNews.id – Otoritas AS mencegat pesawat mencurigakan yang meninggalkan Florida pada akhir pekan lalu. Petugas menemukan sejumlah senjata api dan uang tunai ribuan dolar AS di dalamnya.
Unit Kelautan Fort Lauderdale di Kota Miami, pada Sabtu (15/8/2020) lalu, telah diperingatkan tentang pergerakan pesawat Learjet yang terkait dengan penyelidikan kasus kriminal yang sedang berlangsung. Para petugas dari berbagai agen federal pun menanggapi peringatan tersebut dengan menghentikan pesawat yang diketahui tengah menuju Pulau St Vincent, Karibia, itu.
Mereka menangkap dua warga Negara Venezuela—yang identitasnya belum terungkap sampai sekarang. Mereka juga menyita 18 senapan serbu, enam senapan buru, 58 pistol semiotomatis, uang tunai 20.312 dolar AS, dan cek senilai 2.618,53, dolar AS.
Operasi tersebut menjadi bagian dari misi Bea dan Cukai AS, bekerja sama dengan Badan Investigasi Keamanan Dalam Negeri, Administrasi Penerbangan Federal, serta sejumlah lembaga lainnya. Menurut tokoh oposisi Venezuela, Carlos Paparoni, pesawat itu terkait dengan pengusaha Kolombia Alex Saab—yang dituduh melakukan korupsi terkait program pangan yang dijalankan oleh Presiden Nicolas Maduro. Saab saat ini dipenjara di Tanjung Verde.
“Pesawat itu milik perusahaan Roswell Rosales, pilot Alvaro Pulido Vargas, mitra pentolan Maduro, Alex Saab,” cuit Paparoni di Twitter, dikutip AFP, Rabu (19/8/2020).