WASHINGTON, iNews.id - Pemerintah Amerika Serikat (AS) kembali menjatuhkan sanksi terbaru bagi Rusia. Kali ini terkait dengan percobaan pembunuhan terhadap mantan agen ganda Sergei Skripal di Inggris pada 2018.
Departemen Luar Negeri AS dalam keterangannya mengungkapkan, sanksi terbaru ini mulai berlaku pada Sabtu (3/8/2019).
Juru bicara Deplu AS mengatakan, sanksi itu berbentuk penolakan perpanjangan pinjaman atau bantuan keuangan dan teknis kepada Rusia oleh lembaga keuangan internasional.
"Membatasi bank-bank AS untuk membiayai utang Rusia," kata juru bicara, seperti dilaporkan kembali AFP.
AS juga akan membatasi ekspor barang dan teknologi ke Rusia.
Skripal dan putrinya, Yulia, menjadi sasaran serangan zat kimia pelumpuh saraf Novichok di Salisbury yang diduga dilakukan oleh agen intelijen militer Rusia pada Maret 2018. Nyawa Skripal dan Yulia berhasil diselamatkan meskipun mereka harus menjalani perawatan berbulan-bulan.