RAMSTEIN, iNews.id - Amerika Serikat (AS) terus menggelontorkan bantuan persenjataan ke Ukraina. Kali ini Presiden Joe Biden menyetujui paket senjata tambahan senilai 675 juta dolar AS atau sekitar Rp10 triliun untuk Ukraina.
Paket bantuan itu disampaikan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin kepada puluhan menhan dari berbagai negara dalam pertemuan di Jerman, Kamis (8/9/2022). Pertemuan itu membahas upaya pemberian bantuan jangka panjang untuk Ukraina dalam melawan serangan Rusia.
Paket bantuan terbaru itu mencakup amunisi, kendaraan Humvee, dan persenjataan anti-tank.
AS secara total telah menggelontorkan bantuan militer senilai lebih dari 10 miliar dolar AS atau hampir Rp150 triliun kepada Ukraina sejak invasi Rusia pada 24 Februari lalu.
Austin juga mengatakan, pertemuan itu juga membahas kerja sama negara-negara sekutu untuk melatih tentara Ukraina serta upaya meningkatkan pertahanan.
"Kelompok kontak ini harus memosisikan diri untuk menopang para pejuang pemberani Ukraina untuk jangka panjang," katanya, dikutip dari Reuters.
Rusia berkali-kali mengingatkan bantuan senjata dari AS dan negara Barat terhadap Ukraina hanya membuat perang semakin berkobar yang pada akhirnya mengorbankan lebih banyak warga sipil.