AS Klaim Hampir Semua Sanksi PBB terhadap Iran Berlaku Kembali

Anton Suhartono
Mike Pompeo (Foto: AFP)

"Jika negara-negara anggota PBB tidak memenuhi kewajiban mereka untuk menerapkan sanksi ini, Amerika Serikat siap menggunakan otoritas dalam negeri, menerapkan konsekuensi atas kegagalan tersebut dan memastikan Iran tidak mendapat keuntungan dari aktivitas yang dilarang oleh PBB," kata Pompeo.

Dia juga berjanji AS akan mengumumkan soal pelanggaran dalam beberapa hari mendatang.

Namun klaim apa pun yang disampaikan AS soal Iran dibantah kekuatan besar lain, termasuk anggota tetap Dewan Keamanan (DK) PBB yakni China, Rusia, bahkan sekutu AS di Eropa.

"Setiap keputusan atau tindakan yang diambil dengan maksud untuk menerapkan kembali (sanksi) tidak akan memiliki dampak hukum," demikian pernyataan resmi bersama Prancis, Inggris, dan Jerman, dalam surat yang dikirim ke DK PBB.

Sementara itu Iran memandang janggal sikap AS. Menteri Luar Negeri Javad Zarif menilai klami Pompeo itu palsu.

Saat sidang DK PBB pada pertengahan Agustus, AS mengalami kekalahan telak dalam voting untuk memperpanjang embargo senjata terhadap Iran yang sedianya berakhir pada Oktober.

Setelah sidang itu Pompeo mengecam para sekutunya, Prancis, Inggris dan Jerman, dengan menuduh mereka berpihak pada pemimpin Iran. Lalu pada 20 Agustus, AS mengumumkan langkah kontroversial yang dikenal dengan 'snapback', bertujuan memberlakukan kembali semua sanksi terhadap Iran mulai September.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Pakar: Sistem Pertahanan Golden Dome AS Tak Bisa Cegat Rudal Burevestnik Rusia

Internasional
14 jam lalu

Amerika Bakal uji Coba Senjata Nuklir, Ini Komentar Pedas Iran

Internasional
16 jam lalu

Politisi Partai Demokrat Ingatkan Trump, Uji Coba Nuklir Bahayakan AS dan Dunia

Internasional
17 jam lalu

Heboh Uji Coba Nuklir, Kremlin: Rusia dan Amerika tidak Terlibat Perlombaan Senjata

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal