"(Saudi) Menentukan bahwa materi ini menunjukkan perilaku tidak pantas seorang perwira di Angkatan Udara Kerajaan dan Angkatan Laut Kerajaan Saudi dan 21 personel telah diberhentikan dari pendidikan mereka," ujarnya.
Para personel itu kembali ke Saudi pada Senin malam waktu AS.
Alshamrani menembak mati tiga tentara AL AS dan melukai delapan lainnya di ruang kelas. Barr menggambarkan bahwa penembakan ini sudah direncanakan. Pelaku ditembak mati polisi Florida.
Dia pernah mengunggah pesan di media sosial pada 11 September 2019 yang menyebutkan bahwa hitung mundur telah dimulai serta ada beberapa pesan anti-AS dan anti-Israel.
Meski demikian, para siswa militer Saudi yang dipulangkan itu hanya sebagian kecil dari total yang mengikuti pendidikan di AS. Saat ini ada sekitar 850 tentara Saudi dari 5.000 personel militer asing yang menjalani pelatihan di AS.