AS Sukses Uji Ledakan Kapal Induk USS Gerald R Ford, Pesan bagi China dan Rusia

Anton Suhartono
Amerika Serikat sukses merampungkan uji coba ledakan terhadap kapal induk USS Gerald R Ford (Foto: Twitter)

HONG KONG, iNews.id - Amerika Serikat merampungkan uji coba ledakan terhadap kapal induk USS Gerald R Ford. Ini seperti mengirim pesan kepada China dan Rusia bahwa rudal-rudal tercanggih mereka mungkin tak bisa menenggelamkan kapal terbaru yang akan dioperasikan tahun depan itu.

Uji coba ledakan ketiga atau terakhir kapal induk tercanggih AS itu dilakukan pada Minggu lalu di lepas pantai Florida. Pengujian sebelumnya berlangsung pada 18 Juni dan 16 Juli, ledakan dari bom seberat 18 ton bahkan memicu gempa bumi bermagnitudo 3,9 di pesisir Florida.

Pejabat Angkatan Laut AS mengatakan, efek ledakan dahsyat berjarak sangat dekat dari kapal menyebabkan kerusakan lebih sedikit dari yang diperkirakan.

“Uji coba menunjukkan, membuktikan kepada kru, cukup dramatis, kapal akan mampu menahan guncangan hebat dan masih bisa beroperasi di bawah kondisi ekstrem,” kata Brian Metcalf, manajer kantor program kapal induk Angkatan Laut AS, dikutip dari South China Morning Post.

Sementara itu pengamat yang juga mantan instruktur militer China Song Zhongping mengatakan, ada alasan lain mengapa AS mengumumkan uji coba ledakan terhadap kapal induknya, yakni mengirim pesan kepada China dan Rusia.

“Selain pengumpulan data, alasan lain adalah untuk mengirim pesan kepada China dan Rusia bahwa kapal induk AS memiliki ketahanan super dan mereka tidak khawatir dengan senjata antikapal konvensional China atau Rusia,” kata Zhongping.

Dia menambahkan, bom seberat 18 ton jauh lebih besar daripada hulu ledak tunggal pada rudal atau torpedo konvensional.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Kamboja Bantah Rekrut Tentara Bayaran Asing dari Rusia Lawan Thailand

Internasional
13 jam lalu

Anggota DPR AS Kutuk Kebijakan Trump Larang Masuk Warga Palestina: Kejam!

Internasional
14 jam lalu

Trump Larang Warga Palestina dan Suriah Masuk Amerika, Ini Alasannya

Internasional
14 jam lalu

Trump Larang Masuk Warga Palestina dan Suriah ke Amerika

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal