WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat (AS) mengumumkan dua uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) selama beberapa hari terakhir. Rudal Minuteman III diluncurkan dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Vandenberg, California, pada Selasa dan Kamis lalu.
Departemen Pertahanan AS (Pentagon) menyebut uji coba itu sudah terencana rutin dan tidak kaitannya dengan peristiwa-peristiwa di dunia belakangan ini.
Dua rudal Minuteman III yang diuji tersebut dipersenjatai dengan hulu ledak tiruan, bukan nuklir.
“Uji coba peluncuran ini merupakan bagian dari aktivita rutin dan berkala, bertujuan untuk menunjukkan bahwa penangkal nuklir AS aman, terjamin, andal, dan efektif untuk mencegah ancaman abad ke-21 dan meyakinkan sekutu kami,” bunyi pernyataan Air Force Global Strike Command, dikutip dari RT, Sabtu (8/6/2024).
Angkatan Udara (AU) dan Angkatan Luar Angkasa AS bekerja sama dalam uji coba di Vandenberg. Rudal terbang 6.700 km lebih sebelum jatuh di sebuah lokasi di Atol Kwajalein, Kepulauan Marshall.