KIEV, iNews.id - Penasihat Presiden Ukraina, Oleksiy Arestovych pada Sabtu (2/4/2022) mengatakan, pertempuran sengit akan terjadi di wilayah timur dan selatan Ukraina, khususnya Kota Mariupol.
Pernyataan ini disampaikan Arestovych saat berbicara di televisi nasional. Dia mengatakan, pasukan Ukraina di sekitar Kiev telah berhasil merebut kembali lebih dari 30 kota atau desa di wilayah itu.
"Masih ada pertempuran sengit di selatan, untuk Mariupol, untuk timur Ukraina," katanya.
Di hari yang sama, pasukan Rusia kembali menghujani beberapa kota Ukraina dengan rudal, Jumat malam hingga Sabtu (2/4/2022) pagi waktu setempat. Serangan di antaranya menghancurkan infrastruktur dan bangunan tempat tinggal di Kota Poltava dan Kremenchuk.