Backpacker Inggris Dibunuh, PM Selandia Baru Menangis karena Malu

Anton Suhartono
Jacinda Ardern (kanan) menangis meminta maaf atas pembunuhan Grace Millane (kiri) (Foto: TVNZ))

"Jadi, atas nama Selandia Baru, saya menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga Grace, anak Anda yang seharusnya mendapat keamanan tapi ternyata tidak. Saya mohon maaf untuk itu," tuturnya, lagi sambil terisak.

Grace hilang sejak 1 Desember atau setelah merayakan ulang tahunnya ke-22. Perempuan yang baru lulus dari universitas itu memutuskan berkeliling dunia selama setahun. Namun setiap hari dia masih berhubungan dengan keluarganya.

Berita tewasnya Grace menghentakkan Selandia Baru, negara yang diklaim sebagai tempat teraman bagi para traveller. Rata-rata kasus pembunuhan di negara berpenduduk 4,8 juta jiwa itu tidak sampai 50 setiap tahunnya.

Sementara itu tersangka utama pembunuhan Grace merupakan pria 26 tahun yang tak disebutkan identitasnya. Hari ini dia dibawa ke pengadilan untuk mendengarkan dakwaan. Sidang akan dilakukan pada 23 Januari. Sampai saat ini motif pembnunuhan Grace belum diketahui.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Buletin
13 jam lalu

Cemburu Berujung Maut di Condet: Pria Tusuk Teman Hingga Tewas, Polisi Ungkap Kronologi Lengkap

Megapolitan
2 hari lalu

Perlawanan Terakhir Kacab Bank BUMN sebelum Dibunuh, Sempat Gigit Tangan Pelaku

Internasional
4 hari lalu

Ribuan Gen Z Turun ke Jalan di Meksiko, Protes Kekerasan hingga Pembunuhan Wali Kota

Buletin
6 hari lalu

Keji! Ini Motif Pembunuhan dan Mutilasi Istri Pegawai Pajak Manokwari

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal