Balon Diduga Mata-Mata Pernah Terbang di AS saat Kepemimpinan Donald Trump, Benarkah?

Umaya Khusniah
Donald Trump membantah pernyataan Menteri Pertahanan Lloyd Austin yang menyebut balon diduga mata-mata juga pernah transit di AS saat pemerintahannya. (Foto: Reuters)

WASHINGTON, iNews.id - Mantan Presiden Donald Trump membantah pernyataan Menteri Pertahanan Lloyd Austin yang menyebut balon diduga mata-mata juga pernah transit di Amerika Serikat (AS) selama masa kepresidenannya.

"China terlalu menghormati 'TRUMP' hingga hal ini terjadi, dan TIDAK PERNAH terjadi," tulis Trump di situs media sosial Truth Social, pada Minggu (5/2/2023).

Sebelumnya, pada Sabtu (4/2/2023), Menteri Pertahanan Austin mengatakan, tiga balon pengintai China lain telah transit di AS selama pemerintahan Donald Trump. 

Sebaliknya, mantan direktur intelijen nasional pada masa pemerintahan Trump, John Ratcliffe turut membantah pernyataan Menteri Austin. Hal itu dia sampaikan saat berbicara di acara 'Sunday Morning Futures' di Fox News Channel.

Tetapi Perwakilan Republik Michael Waltz mendukung pernyataan Austin. Dia mengatakan kepada Washington Post, Pentagon telah memberi tahu Kongres bahwa balon China terlihat di dekat AS beberapa kali selama masa jabatan Trump.

Dia mengatakan balon telah terlihat sekali di dekat Texas dan dua kali di dekat Florida. Penampakan yang sebelumnya diketahui di dekat Hawaii dan Guam.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
9 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
11 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
12 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Internasional
12 jam lalu

200 Warga Sipil Terjebak di Terowongan Jalur Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal