Banjir Bandang Landa Kamerun dan Chad, 100 Ribu Orang Kehilangan Tempat Tinggal

Nathania Riris Michico
Ilustrasi banjir di Kamerun. (FOTO: AFP Photo/SODIQ ADELAKUN))

YAOUNDE, iNews.id - Hujan lebat dan banjir besar pekan ini mengakibatkan sedikitnya 100.000 orang kehilangan rumah di kedua sisi perbatasan antara Kamerun dan Chad. Ini adalah banjir terburuk sejak 2012.

Tentara di Kamerun Utara berusaha mengevakuasi orang-orang yang terdampar karena banjir.

Hujan lebat terus turun tanpa henti, menghancurkan rumah-rumah dan tanah pertanian di desa Kaikai di Kamerun dalam dua pekan terakhir. Menurut penduduk, hujan lebat itu mengakibatkan danau Maga dan sungai Logone meluap.

Penduduk desa Kaikai, Blaise Yunussa, mengatakan dia kehilangan dua rumah dan tidak tahu di mana kambing, sapi, dan ayam-ayamnya berada.

"Semuanya rusak, dan banyak penduduk kehilangan tempat tinggal. Tanaman kami hancur dan kami terpaksa mengungsi di sini," ujarnya, seperti dilaporkan Associated Press, Jumat (18/10/2019).

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Destinasi
16 jam lalu

Ajaib Masjid di Aceh Tamiang Berdiri Kokoh dari Terjangan Banjir Bandang, Jadi Penyelamat Satu Kampung

Nasional
2 hari lalu

Prabowo Pastikan Hunian Tetap untuk Warga Terdampak Bencana Dibangun dengan Kualitas Baik

Buletin
3 hari lalu

Perjuangan Tenaga Medis Tembus Daerah Terisolasi Pascabanjir Bandang Aceh

Buletin
3 hari lalu

Jembatan Putus, Bantuan Warga Sipinang Anduring Sumbar Disalurkan Gunakan Tali

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal