NEW YORK, iNews.id - Sebanyak lima orang di Amerika Serikat (AS) akan menerima hadian 50.000 Dolar AS atau sekitar Rp 718 juta lantaran memberi informasi yang membantu penangkapan pelaku penembakan massal di kereta bawah tanah New York.
Departemen Kepolisian New York mengumumkannya pada Jumat (15/4/2022). Sayangnya, NYPD tidak mengidentifikasi lima orang yang akan membagi hadiah tersebut.
"Berkat bantuan lima orang Samaria yang baik ini, NYPD dapat melakukan tugasnya dan menangkap tersangka berbahaya hanya beberapa jam setelah fotonya dirilis," kata Wali Kota New York, Eric Adams dalam sebuah pernyataan.
Frank James (62), pria yang dituduh melakukan salah satu serangan paling kejam terhadap sistem angkutan massal kota itu, ditangkap di Manhattan pada Rabu setelah perburuan selama 30 jam. Menurut pengacaranya, James juga menelepon polisi untuk menyerahkan diri.