Polisi mengatakan Haq (81) dibawa ke rumah sakit terdekat, namun dinyatakan meninggal.
Dilaporkan BBC, Minggu (4/11/2018), ribuan orang berkumpul untuk menghadiri pemakaman ulama Ul Haq. Laporan menyebut, unit penjinak bom membersihkan kuburan sebelum Haq dimakamkan di kota kelahirannya di Akora Khattak, barat laut Islamabad.
Dalam sebuah pernyataan, Taliban menyatakan kematian Ul Haq merupakan kerugian besar bagi seluruh umat Islam.
Hingga saat ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Juru bicara Haq mengatakan, pelaku dan motif serangan tersebut belum diketahui.
Haq merupakan seorang ulama terkenal dengan pengikut besar di kalangan Islam radikal, memimpin partai Jamiat-e-Ulema Islam (JUI). Dia juga merupakan kepala madrasah Haqqania, tempat di mana banyak anggota Taliban, termasuk pendiri kelompok itu, Mullah Omar, belajar.