Bendungan Ukraina Jebol, Petani Terancam Gagal Panen

umaya
Ukraina diperkirakan kehilangan beberapa juta ton hasil panen akibat banjir yang disebabkan jebolnya Bendungan Nova Kakhovka. (Foto: Reuters)

KIEV, iNews.id - Ukraina diperkirakan kehilangan beberapa juta ton hasil panen akibat banjir yang disebabkan jebolnya Bendungan Nova Kakhovka. Puluhan ribu hektare lahan pertanian terendam banjir, sekitar 500.000 hektare lahan kering tanpa irigasi.

"Tanpa sumber pasokan air, tidak mungkin menanam sayuran. Biji-bijian dan biji minyak akan ditanam menggunakan model ekstensif dengan hasil rendah," kata Kementerian Pertanian, Kamis (8/6/2023). 

Lembaga tersebut menambahkan, lahan yang tergenang akan memerlukan penilaian agro-ekologi penuh terhadap kondisi tanah. Dalam banyak kasus, metode pemulihan tanah khusus perlu diterapkan.

"Sayuran, melon, biji-bijian dan minyak sayur adalah produk utama yang ditanam di lahan yang terkena dampak," tambahnya.

Sebagai informasi, Ukraina merupakan penghasil dan pengekspor biji-bijian dan biji minyak utama dunia.

Rusia dan Ukraina saling menyalahkan atas serangan terhadap Bendungan Nova Kakhovka pada Selasa (6/5/2023). Kata otoritas pelayaran, hancurnya bendungan ini membuat menavigasi bagian dari Sungai Dnipro itu tidak mungkin dilakukan. Selain itu, Kiev juga tersingkir dari rute ekspor pertanian penting.

Menteri Pertanian Mykola Solsky juga mengatakan, kerugian sektor pertanian bisa jauh lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya. Itu karena bencana tersebut menyebabkan kerusakan irigasi yang akan menghantui selama bertahun-tahun.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
All Sport
32 menit lalu

Kemenpora Tegaskan Bantuan Alat Olahraga untuk Aceh dan Sumatra Disalurkan Setelah Banjir Usai

Buletin
9 jam lalu

Sungai Citarum Bandung Meluap, Ribuan Rumah di 3 Kecamatan Terendam Banjir

Buletin
9 jam lalu

Pengungsi Aceh Tamiang Bertahan di Tengah Krisis Air Bersih Usai Banjir Bandang

Buletin
15 jam lalu

Hakim MK Saldi Isra Sentil Kepala BNPB Soal Banjir Sumatera: Masa Bencana Dikatakan hanya Ributnya di Medsos Saja

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal