Berambut Keriting, Wanita Mesir Terpaksa Tinggalkan Tanah Airnya

Nathania Riris Michico
Eman El Deeb terpaksa meninggalkan Mesir karena memiliki rambut keriting. (Foto: BBC)

"Selama dua bulan pertama saya bekerja di sebuah bank Mesir, seseorang dari divisi sumber daya manusia mendatangi saya dan meminta saya meluruskan rambut hampir setiap hari," ujar dia.

Meski keputusan Eman untuk berhijrah terkesan berlebihan, kisahnya mungkin bisa dimengerti oleh sejumlah perempuan di Mesir. Sebagian besar perempuan di Mesir memiliki rambut keriting alami namun banyak yang dipaksa untuk meluruskan rambut sejak usia yang sangat muda, demi menyesuaikan diri dengan persepsi kecantikan di masyarakat.

Ketika sebuah grup Facebook untuk membantu perempuan merawat rambut secara alami diluncurkan pada Maret 2016, ternyata responnya sangat besar.

Saat ini, dua tahun sejak diluncurkan, grup Hair Addict memiliki lebih dari 105.000 anggota dan 95 persen berinteraksi di dalam grup tersebut.

Doaa Gawish (38) membuat grup Hair Addict setelah menderita karena memiliki rambut keriting.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
10 hari lalu

Amerika Masukkan Organisasi Cabang Ikhwanul Muslimin Timur Tengah sebagai Teroris

Internasional
1 bulan lalu

Hamas Setuju Serahkan Pemerintahan Gaza ke Kelompok Teknokrat

Nasional
2 bulan lalu

Pulang dari Mesir, Prabowo Langsung Rapat bareng Menteri

Nasional
2 bulan lalu

Prabowo Tegaskan RI Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal