RABAT, iNews.id – Maroko mengutuk keras tindakan Israel terhadap warga Palestina di Masjid al-Aqsa. Negara Arab di Afrika Utara itu menganggap insiden tersebut dapat menyulut kebencian dan ekstremisme.
“Juga memupus peluang untuk melanjutkan proses perdamaian di kawasan,” ungkap Kementerian Luar Negeri Maroko, dalam pernyataan yang dirilis pada akhir pekan ini.
Maroko juga mendesak PBB dan dunia untuk segera menghentikan tindakan brutal Israel tersebut.
Sesuai instruksi Raja Maroko, Mohammad VI, kecaman itu langsung disampaikan kepada kepala kantor penghubung Israel di Rabat, demikian menurut pernyataan Kemlu Maroko.
Ketegangan antara Israel dan Palestina di Tepi Barat dan Yerusalem Timur meningkat dalam tiga pekan terakhir. Esakalasi konflik itu terjadi di kala acara Paskah Yahudi bersamaan dengan Bulan Suci Ramadhan.