Beruang Kutub Ngamuk Serang Warga Desa, Ibu dan Bayinya Tewas Diserang

Umaya Khusniah
Beruang kutub mengamuk di sebuah desa kecil di Wales, Alaska. (Foto: Ist)

"Jenazah Myomick dan Ongtowasruk dibawa ke Kantor Pemeriksa Medis Negara Bagian untuk diaotopsi. Penyelidikan mengungkapkan, Myomick dan Ongtowasruk sedang berjalan di antara sekolah dan klinik ketika beruang menyerang mereka," kata polisi negara bagian.

Beruang itu akhirnya ditembak dan dibunuh oleh penduduk setempat saat menyerang para korban. 

Investigasi atas serangan itu sedang berlangsung karena pasukan dan Departemen Perikanan dan Hewan Buruan Alaska sedang bekerja untuk melakukan perjalanan ke Wales jika kondisi cuaca memungkinkan.

"Kondisi cuaca buruk di wilayah tersebut dan kurangnya lampu landasan pacu di Wales menghalangi pasukan Troopers dan personel Departemen Perikanan dan Hewan Buruan Alaska untuk mencapai Wales," kata badan itu dalam sebuah pernyataan Rabu.

Serangan beruang kutub sangat jarang. Menurut Departemen Perikanan dan Permainan Alaska, beruang kutub jantan dapat memiliki berat antara 600 hingga 1.200 pound dengan beruang kutub betina berkisar antara 400 dan 700 pound. Rentang hidup rata-rata mereka adalah sekitar 25 tahun.

"Penurunan es laut saat ini dan yang diprediksi di masa depan membuat US Fish and Wildlife Service mendaftarkan beruang kutub sebagai hewan terancam di bawah ESA (Endangered Species Act) di seluruh jangkauan mereka," menurut Departemen Perikanan dan Hewan Alaska.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

Kecelakaan Bus Tewaskan 15 Orang di Tol Krapyak, Kemenhub: Kendaraan Tidak Laik Jalan  

Megapolitan
6 hari lalu

Pemotor Tewas Diserempet Mobil Boks di Jalan Ciledug Raya

Megapolitan
10 hari lalu

Ayah Kandung Banting Bayi hingga Tewas di Tangsel Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
11 hari lalu

Pilu, Bayi 6 Bulan Tewas usai Dibanting Ayah Kandung di Ciputat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal