WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendesak Kongres untuk mengesahkan undang-undang (UU) yang melarang izin kepemilikan sebagian senjata api. AS diguncang serangkaian penembakan yang memakan banyak korban jiwa, seperti yang baru-baru ini terjadi di supermarket Buffalo, New York serta SD Robb, Kota Uvalde, Texas.
Dalam pidato dari Gedung Putih yang disiarkan di televisi, Biden mendesak larangan penggunaan senapan serbu, pengecekan lebih ketat latar belakang pemilik senjata, serta menerapkan pengendalian senjata lainnya.
"Demi Tuhan, berapa banyak lagi pembantaian yang harus kita terima," kata Biden, seperti dilaporkan kembali Reuters, Jumat (3/6/2022).
Permintaan Biden terhadap Senat itu bukan yang pertama kali disampaikan seorang presiden AS. Namun permintaan sebelumnya selalu digagalkan Partai Republik. Usulan lain yang ditolak Kongres adalah batas usia seseorang boleh membeli senjata serta mencabut kewajiban yang melindungi produsen dari tuntutan.
“Kita tidak bisa mengecewakan rakyat Amerika lagi,” kata Biden, seraya mendesak politisi Partai Republik untuk mengesahkan RUU.