Debit air yang sangat rendah akibat kekeringan, mungkin menjadi faktor mengapa Saga bisa menemukan senjata kuno itu.
"Saya merasakan ada sesuatu di dalam air dan mengangkatnya. Lalu saya seperti memegang sebuah gagang dan saya pergi memberi tahu ayah saya bahwa itu tampak seperti pedang," kata Saga, kepada Radio Sveriges.
Ayah Saga, Andy Vanecek, mengatakan kepada situs berbahasa Inggris, The Local, awalnya dia mengira putrinya menemukan tongkat atau ranting yang tidak biasa di dalam air.
Dia lantas meminta seorang temannya untuk melihat lebih dekat apakah yang dia temukan itu mungkin sebuah benda kuno.