Polisi Seoul pekan lalu menggerebek kantor pusat Namyang Dairy. Dalam sebuah forum yang dihadiri wartawan pada bulan lalu, perusahaan itu mengklaim minuman yogurt bulgaris buatan mereka efektif dalam mencegah Covid-19. Klaim itu membuat nilai saham Namyang Dairy melonjak hampir 30 persen.
Kementerian Keamanan Makanan dan Obat-obatan Korea Selatan kemudian mengeluarkan pernyataan bahwa Namyang tidak memiliki bukti untuk mendukung klaim tersebut. Instansi pemerintah itu pun menuduh Namyang menyebarkan informasi yang menyesatkan secara ilegal.