JENEWA, iNews.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah memberikan peringatan level tertinggi ancaman bahaya virus corona sejak awal kepada dunia internasional, namun banyak negara mengabaikan.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, organisasinya telah meningkatkan level ancaman Covid-19 sebagai ‘Darurat Kesehatan Publik yang Menjadi Perhatian Internasional (PHEIC) pada 30 Januari 2020.
Saat itu di luar China belum ada laporan kasus kematian dan penderita terkonfirmasi baru 82 orang.
"Dunia seharusnya mendengarkan WHO dengan seksama," kata Tedros, dalam konferensi pers virtual dari Jenewa, Swiss, seperti dikutip dari AFP, Selasa (28/4/2020).
WHO mendapat kritikan pedas terutama dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump karena dianggap meremehkan wabah dan lebih membela China, negara tempat virus mematikan ini pertama kali terdeteksi. Puncaknya, pada awal April Trump menghentikan pendanaa bagi WHO.