TEL AVIV, iNews.id – Iran menembakkan lebih dari 100 drone ke wilayah Israel pada Jumat (13/6/2025) waktu setempat, menurut militer Israel. Ini merupakan serangan pembalasan terhadap Israel setelah menyerang sejumlah titik di Iran.
"Seluruh sistem pertahanan udara saat ini beroperasi untuk mencegat ancaman yang masuk,” kata Juru Bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Effie Defrin, dilansir dari CNN World.
Defrin menegaskan serangan ini berbeda dari kejadian sebelumnya. Serangan Iran dinilai merupakan eskalasi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
"Ini adalah peristiwa yang berbeda dari yang pernah kami alami sebelumnya, dan kami memperkirakan akan menghadapi beberapa jam yang sulit," ujarnya.
Serangan besar-besaran ini terjadi di tengah meningkatkan ketegangan antara Teheran dan Tel Aviv. Balasan Iran meningkatkan kekhawatiran atas kemungkinan eskalasi konflik yang lebih luas di kawasan Timur Tengah.