MEXICO CITY, iNews.id - Perang antargeng narkoba di Meksiko terkenal dengan kebrutalannya. Baru-baru ini kartel Sinaloa El Chapo menyiksa, membunuh, lalu memutilasi anggota geng pesaing. Bahkan mereka juga menggantung mayat musuh di jembatan layang sebagai peringatan.
Tiga mayat dalam kondisi setengah telanjang ditemukan di jembatan dekat Kota Fresnillo pada 19 Juni lalu. Satu korban pria digantung di kaki, sementara dua lainnya di leher. Hal yang mengejutkan, salah satu korban diketahui anak di bawah umur.
Polisi menyebut, di setiap mayat pelaku meninggalkan pesan, namun enggan menyebutkan apa isinya.
Pihak berwenang Meksiko mencurigai anggota kartel Sinaloa El Chapo sebagai pelakunya. Pasalnya sebelum kejadian itu anggota El Chapo menginterogasi anggota kartel pesaingnya, Generasi Baru Jalisco (JNGC).
Pembunuhan brutal tersebut merupakan bagian dari kampanye berdarah geng Sinoloa El Chapo untuk menguasai rute perdagangan narkoba utama di Negara Bagian Nayarit.
Pada Desember lalu, tujuh mayat ditemukan tergantung di jembatan lain, tepatnya papan selamat datang ke wilayah Zacatecas.