Bubarkan Parlemen, PM Morrison Umumkan Pemilu Australia Digelar 18 Mei

Nathania Riris Michico
Perdana Menteri Scott Morrison mengumumkan bahwa pemilui federal Australia akan diselenggarakan 18 Mei. (FOTO: ABC News/Marco Catalano)

Saat ini, koalisi Partai Liberal dan Nasional merupakan pemerintahan minoritas, dan karenanya harus memenangkan lebih banyak kursi untuk bisa memerintah tanpa dukungan dari partai lain.

Kekuatan mereka di DPR hanya 73 kursi sementara Partai Buruh menguasai 72 kursi. Sebanyak 6 kursi sisanya merupakan anggota DPR dari partai kecil dan independen.

Dalam pemilu 2016, koalisi dipimpin Perdana Menteri Malcolm Turnbull, sementara dalam pemilu 2013 dipimpin Tony Abbott.

Morrison berjanji bila koalisinya menang lagi, dia akan menjabat perdana menteri secara penuh waktu selama 3 tahun.

Jika keinginannya terkabul, Morrison akan menjadi perdana menteri pertama yang menjabat penuh dalam 10 tahun terakhir.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
4 hari lalu

Israel Tuding Negara-Negara Barat Gagal Lindungi Orang Yahudi

Internasional
7 hari lalu

Pria Muslim yang Cegah Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Dapat Sumbangan Rp27 Miliar

Internasional
10 hari lalu

Dikaitkan dengan Penembakan di Australia, Filipina Tegaskan Bukan Basis Latihan ISIS

Internasional
10 hari lalu

Filipina Bantah Pelaku Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Berlatih di Mindanao

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal