Buntut Penembakan Sinagog, Warga Israel Bakal Diizinkan Bawa Senjata

Anton Suhartono
Benjamin Netanyahu pemudah izin senjata kepada warga Israel menyusul penembakan di sinagog tewaskan 7 orang (Foto: Reuters)

TEL AVIV, iNews.id - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu pada Sabtu berjanji akan membalas dengan keras, cepat, dan tepat terkait penembakan di sinagog Yerusalem Timur pada Jumat malam. Serangan itu menewaskan tujuh warga Israel dan melukai tiga orang lainnya.

"Kami tidak mencari eskalasi, tapi siap untuk skenario apa pun," kata Netanyahu, usai sidang kabinet keamanan pada Sabtu, seperti dikutip dari Reuters.

Dia menambahkan, kabinetnya juga akan menambah pemberian izin senjata bagi warga sipil yang memenuhi syarat untuk membela diri dari serangan.

Pelaku penembakan di depan sinagog diketahui bernama Alqam Khairi (21). Dia tak masuk dalam radar pasukan keamanan Israel. Khairi juga tak berafiliasi dengan faksi perlawanan Palestina mana pun sehingga serangan itu dianggap sebagai aksi individu.

Serangan paling mematikan dalam 30 tahun terakhir itu membuat Israel murka. Negara Yahudi itu pun mengerahkan lebih banyak pasukan ke Tepi Barat. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Buletin
1 hari lalu

Netanyahu Bangga Militernya Langgar Gencatan Senjata di Gaza, 44 Orang Tewas Sehari  

Internasional
1 hari lalu

Trump Sebut Bisa Kalahkan Hamas dalam 2 Menit

Internasional
1 hari lalu

Israel Kecam Rencana Kanada Tangkap Netanyahu

Internasional
1 hari lalu

Dapat Laporan dari Timur Tengah, Trump Kaim Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Berjalan Baik

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal