Para warga etnis Kazakh yang datang ke negara itu akan diizinkan mengajukan permohonan kewarganegaraan atau menjadi penduduk tetap saat mereka tiba.
"Mereka akan diizinkan untuk mengajukan kewarganegaraan Kazakh atau tinggal permanen setelah kedatangan mereka di Kazakhstan," demikian isi email itu, seperti dilaporkan Associated Press, Kamis (10/1/2018).
Penahanan yang dilakukan otoritas China di Xinjiang menimbulkan kekhawatiran mendalam di kalangan warga etnis Kazakh kelahiran China di Kazakhstan. Banyak di antara mereka yang meninggalkan China untuk mengejar peluang bisnis atau menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah Kazakh menyusul pengetatan aturan di Xinjiang.
Ratusan warga etnis Kazakh itu kehilangan kontak dengan kerabat mereka di Xinjiang, dan banyak yang mulai menulis surat dan menghadiri konferensi media, berharap publisitas yang lebih besar akan membantu membawa orang yang mereka cintai pulang.