Dalai Lama Sebut Penguasa China Tak Paham Keragaman Budaya, Singgung soal Xinjiang

Ahmad Islamy Jamil
Pemimpin spiritual Tibet, Dalai Lama ke-14. (Foto: Reuters)

“Pada kenyataannya, terlalu banyak kontrol oleh orang-orang Han,” tuturnya.

China menguasai Tibet setelah pasukan komunis memasuki wilayah itu pada 1950. Sejak itu, Tibet menjadi salah satu daerah yang paling dibatasi dan dianggap sensitif di China.

Beijing menganggap Dalai Lama—yang mengasingkan diri ke India pada 1959 setelah pemberontakan yang gagal melawan pemerintahan China—sebagai “pemecah belah” atau separatis yang berbahaya. Dalai Lama telah berjuang selama beberapa dekade ini untuk menarik dukungan global agar tanah airnya yang terpencil dan bergunung-gunung bisa memperoleh otonomi linguistik dan budaya.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
8 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Internasional
10 jam lalu

Politisi Partai Republik Berupaya Batalkan Kemenangan Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Kuliner
22 jam lalu

Momen Presiden Timor Leste José Manuel Ngopi Santai di Kafe Jaksel, Ini Fotonya! 

Internasional
1 hari lalu

Identitas 3 Astronaut China yang Terdampar di Luar Angkasa Terungkap!

Sains
1 hari lalu

Tragis! 3 Astronaut China Terlantar di Luar Angkasa gegara Tabrak Puing Antariksa

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal