Demo Anti-Muslim di Penjuru Inggris, Pemerintah Tak Akan Kerahkan Militer

Anton Suhartono
Pemerintah Inggris tidak akan menerjunkan tentara untuk menangani kerusuhan di penjuru negara itu (Foto: EPA-EFE)

MOSKOW, iNews.id - Pemerintah Inggris tidak akan menerjunkan tentara untuk menangani kerusuhan di penjuru negara itu sejak pekan lalu. Inggris dilanda kerusuhan terburuk sejak 13 tahun terakhir, dipicu tewasnya tiga bocah perempuan di Southport akibat ditikam saat mengikuti kelas tari.

Menteri Pertahanan John Healey tanggung jawab pengamanan terkait demontrasi yang dilakukan kelompok ekstremis sayap kanan berada di tangan kepolisian.

"Adalah tanggung jawab polisi untuk merespons dan mereka punya sarana untuk melakukannya," kata Healey, dikutip dari Sputnik, Selasa (6/8/2024).

Demonstran sayap kanan berunjuk rasa menentang masuknya migran di seluruh negeri selama akhir pekan setelah laporan yang belum dikonfirmasi menunjukkan bahwa pria bersenjata pisau itu adalah seorang pengungsi. 

Sebelumnya pemimpin Reform UK Nigel Farage menyerukan agar tentara turun tangan untuk meredakan demonstrasi disertai kekerasan yang masih berlangsung.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
10 hari lalu

Raja Charles Sampaikan Duka Cita untuk Korban Banjir di Indonesia

Internasional
10 hari lalu

Istilah Aura Farming 'Pacu Jalur' Masuk Nominasi Word of the Year 2025 Kamus Oxford

Internasional
10 hari lalu

Kamus Oxford Nobatkan 'Rage Bait' Word of The Year 2025, Apa Artinya?

Internasional
10 hari lalu

Kamus Bahasa Inggris Oxford Nobatkan 'Rage Bait' sebagai Word of The Year 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal