Diam-Diam, Israel dan Suriah Dilaporkan Bahas Perjanjian Keamanan Dimediasi AS

Anton Suhartono
Amerika Serikat dilaporkan memulai diskusi awal dengan Israel dan Suriah membahas kemungkinan perjanjian keamanan (Foto: AP)

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengupayakan kesepakatan bertahap, dimulai dengan membuat versi pembaruan perjanjian pelepasan 1974. Perjanjian itu menetapkan zona pemisahan kedua negara serta menyerukan pelepasan pasukan serta pembebasan tawanan perang.

Pejabat Israel memandang zona penyangga yang diduduki Israel serta wilayah Suriah yang diduduki Israel sebagai alat tawar utama negosiasi. Dia menegaskan penarikan pasukan hanya akan terjadi jika perdamaian sepenuhnya tercapai.

Presiden AS Donald Trump, Senin (30/6/2025), meneken instruksi presiden mencabut sebagian sanksi terhadap Suriah. Trump juga mempelajari untuk mencabut status Presiden Ahmad Al Sharaa serta oraganisasi yang dipimpinnya, Hayat Tahrir Al Sham (HTS), dari daftar teroris asing.

Pencabutan sanksi tersebut, beserta turunannya, dianggap sebagai pintu masuk untuk normalisasi hubungan Suriah dan Israel.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
1 jam lalu

Prabowo soal Pertemuan Trump-Xi Jinping: Pengaruhi Ketenangan Dunia

Internasional
4 jam lalu

Amerika Bakal uji Coba Senjata Nuklir, Ini Komentar Pedas Iran

Internasional
5 jam lalu

Rusia: Uji Coba Rudal Burevestnik Tak Sama dengan Jajal Senjata Nuklir

Internasional
5 jam lalu

Politisi Partai Demokrat Ingatkan Trump, Uji Coba Nuklir Bahayakan AS dan Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal