Beberapa di antaranya termasuk pasangan dan tidak jelas berapa banyak yang dinyatakan positif virus COVID-19.
Sesaat sebelum penerbangan meninggalkan Jepang, para pejabat AS diberitahu bahwa 14 penumpang, diuji beberapa hari sebelumnya, dinyatakan positif virus korona.
Beberapa pasien juga dirawat di rumah sakit dekat pangkalan California.
Staf medis di Nebraska sedang menguji ulang kasus-kasus tersebut, setelah pasien-pasien ditempatkan di daerah-daerah terpencil.
"Sampai kita selesai dengan pengujian, mereka akan terisolasi sendiri di kamar mereka," ujar Shelly Schwedhelm, seorang pejabat di Universitas Nebraska Medical Center, dalam pengarahan terpisah.
Dia menuturkan, bahwa 12 pasien berada di unit karantina sementara satu di fasilitas penahanan bio -satu dari tiga yang dipilih di AS guna merawat warga AS yang dievakuasi dari Afrika dengan virus Ebola.