LIMA, iNews.id – Keluarga Sotelos di Peru mengadopsi anak anjing dari toko hewan piaraan (pet shop) di Kota Lima. Mereka awalnya mengira hewan itu adalah anjing dari ras siberian husky. Namun lama-kelamaan sifat hewan itu makin buas.
Keluarga tersebut membelinya seharga 13 dolar AS atau Rp185.000 dari toko itu. Mereka akhirnya menyadari hewan peliharaan itu bukanlah seekor anjing, melainkan rubah andes yang dikenal dengan sebutan culpeo. Jenis rubah ini masih memiliki hubungan kekerabatan yang dekat dengan serigala.
Keluarga Sotelos menyadari hal itu lantaran “anak anjing” yang mereka namai Run Run itu kerap menyerang hewan lain yang berada di sekitar rumah mereka.
Aktivitas agresif Run Run dimulai dari menangkap babi guinea (hewan pengerat mirip hamster, namun berukuran lebih besar) milik tetangga Sotelos. Berikutnya, dia juga memangsa hewan ternak seperti ayam dan bebek yang ditangkapnya. Tak hanya itu, Run Run juga sering memancing amarah tetangga majikannya dengan berulah nakal.
“Sekitar satu bulan lalu, ada perempuan yang bilang kalau dia melihat Run Run memakan tiga babi guinea ternak miliknya. Lalu 2 atau 3 hari lalu ada nenek-nenek yang datang dan mengatakan Run Run membunuh babi guinea lainnya,” ucap Maribel Sotelos, pemilik hewan itu.