Pameran Senjata atau Sinyal Politik?
Meski parade menampilkan kekuatan militer luar biasa, para pengamat menilai fokus utamanya bukan pada persenjataan, melainkan pesan politik di baliknya.
Kim Jong Un ingin memastikan bahwa Rusia dan China melihat Pyongyang bukan sekadar sekutu kecil, tetapi mitra strategis yang bisa memberi nilai geopolitik besar dalam konstelasi global yang kian terbelah.
“Diplomasi Kim kini berbasis pada roket, bukan retorika. Ia tahu bahwa setiap rudal yang dipamerkan adalah pesan untuk Moskow, Beijing, dan Washington sekaligus,” tulis analis 38 North, lembaga pengamat kebijakan Korut berbasis di AS.